Skripsi: Penting atau Tidak?

Sunday, January 18, 2009


Ketika pertama kali mengerjakan skripsi (tugas akhir), gw selalu bertanya-tanya “kenapa sih untuk lulus saja harus mengerjakan suatu tugas akhir yang ribetnya minta ampun?”. Sungguh tidak adil jika harus lulus saja, seorang mahasiswa harus mengerjakan sesuatu yang dinamakan skripsi. Dan ternyata beberapa teman-teman dekat gw juga mempunyai keluhan yang sama.

Lalu apa sih esensi skripsi itu?
Setelah gw “bertapa” beberapa malam mencoba untuk merenunginya (hiperbola bin lebay, hehehe), akhirnya gw mendapat sedikit pencerahan tentang esensi dari skripsi, yaitu:

1. Skripsi adalah cermin bagi mahasiswa untuk menilai sendiri keberhasilannya (tanpa melihat IPK seseorang tinggi atau tidak), karena cukup dengan skripsi, mahasiswa tersebut bisa menilai sendiri apakah dirinya berhasil atau tidak selama ini dalam menyerap kuliah yang diberikan. Topik dari skripsi yang dipilih akan ditulis sedemikian rupa sehingga tidak menyalahi disiplin ilmu yang telah didapat. Selain itu analisa terhadap suatu topik akan dijabarkan dengan sebaik-baiknya sehingga “tidak terkesan dangkal”.

2. Skripsi mengajarkan mahasiswa untuk menjadi manusia yang lebih baik. Alasannya di dalam pengerjaan skripsi, seseorang dituntut untuk melakukan sesuatu yang maksimal, seperti:

a. Segi pola pikir, karena dituntut untuk mencurahkan pemikiran atau analisa mengenai suatu masalah.

b. Tenaga, karena untuk mengerjakan skripsi dituntut tenaga yang lebih dibandingkan dengan pengerjaan-pengerjaan tugas kuliah yang selama ini didapat.

c. Ketelitian, karena setelah penulisan masih dituntut untuk melakukan editting, misalnya ada kesalahan dalam pengetikan.

d. Mandiri, karena skripsi itu tugas individu (gak bisa ngebayangin jika skripsi adalah tugas kelompok, hehehe).

e. Bertanggungjawab, soalnya setiap kutipan harus ditulis sebagai footnote {efektif nih ngilangin kebiasaan mahasiswa yang cuma bisa copaste (copy, paste, dan edit)}.

f. dan hal-hal lainnya yang (mungkin) sangat jarang anda lakukan selama anda masih berstatus sebagai mahasiswa.

3. Hal terakhir, skripsi bisa menjadikan seorang mahasiswa dekat dengan Tuhannya. Alasannya di akhir pengerjaan skripsi, mahasiswa tersebut akan diuji tentang materi skripsinya (Sidang Skripsi). Nah di saat-saat begini, biasanya tuh mahasiswa jadi giat banget beribadah, soalnya pada minta kemudahan di dalam sidang, hehehe.

Jadi apakah skripsi itu penting? Bisa jadi iya, bisa jadi tidak, tergantung anda :)


Tambahan:
Selamat buat teman-teman gw yang sudah menyelesaikan skripsi dan telah melalui sidang. Selamat menunggu wisuda dan semoga bisa menjadi manusia yang berguna bagi Nusa dan Bangsa, hehehe...
Buat yang masih dalam proses penyusunan skripsi tetap semangat ya (banyak-banyak doa, jangan lupa minum air putih dan tetap istirahat yang cukup, nah lho, wkwkwk).